Hubungan Jilbab & Hidayah

Published 13 Februari 2016 by endangkurnia

image

Adakah hubungannya antara jilbab
atau hijab dan “hidayah”? Jelas tidak ada, meskipun mungkin saja ada Bu Hidayah atau Mbak Hidayati yang berjilbab.

Apakah perempuan yang
berjillbab atau berhijab dengan
sendirinya sudah mendapatkan
“hidayah”? Belum tentu juga.

“Hidayah” itu tidak ada sangkut
pautnya dengan busana. Hidayah itu urusannya dengan hati, bukan sehelai pakaian.

Banyak umat Islam dewasa ini yang merasa kalau sudah berhijab itu sudah mendapatkan “hidayah” dan menganggap mereka yang belum berhijab itu belum mendapatkan “hidayah”. Banyak pula perempuan Muslimah yang berhijab merasa diri lebih baik, lebih saleh, lebih alim ketimbang mereka yang tidak berhijab. Banyak pula yang merasa diri sudah layak masuk surga hanya
karena tubuhnya sudah dibalut
sehelai hijab. Banyak pula yang
menganggap neraka adalah tempat orang-orang yang tidak berhijab.

Jika ada Muslimah yang merasa diri lebih baik, lebih taat, lebih saleha dan seterusnya hanya karena sudah berhijab disitulah kadang saya merasa sedih. Apalah artinya tubuh kalian yang berhijab itu jika hati kalian tidak ikut “berhijab”? Apalah artinya menutup tubuh luar kalian jika hati dan pikiran kalian tidak ikut ditutupi dari kesombongan, keujuban, kedengkian dan segala penyakit batin lainnya? Alih-alih menganggap perempuan yang tidak berhijab belum mendapatkan hidayah, jangan-jangan justru
kalian sendirilah yang belum mendapatkan “hidayah” itu. Alih-alih merasa diri layak masuk surga, jangan-jangan malah terperosok ke tempat
sebaliknya.

Saudara muslimahmu,
Endless Kurnia

1 comments on “Hubungan Jilbab & Hidayah

  • Saya ikut bicara di kolom ini ya bu kurnia.
    Bicara soal hijab dan hidayah… pandangan saya jelas ini berkaitan dan ada hubungannya.
    Kita harus pahami, what is hidayah?
    Sepaham saya “hidayah” ini berasal dari kata “huda” yg artinya petunjuk. Insan mana yg berhak mendpatkan hidayah?
    Wallahua’lam..
    Tugas setiap insan yg beriman (muslimah) adalah mencarinya (hidayah), sebab ia merupakan hak prerogatif Allah.
    Jika ada sosok muslimah yg berhijab maka ia telah mendptkan hidayah dri Allah. Tanpa hidayah Allah mustahil ia mau mengenakannya.
    Adapun soal hatinya bagaimana hanya Allah saja yg tahu. Jika kebetulan ada sosok insan yg berhijab akan tetapibakhlaknya kurng sesuai dng hijabnya maka jng salahkan hijabnya
    Entah ini komentar macam apa, trimksih sdah smpt membaca komntr saya.
    Hehe…
    Irfadh

  • Tinggalkan komentar